Renungan Malam 6 September 2021

MENGERJAKAN MISI ALLAH

Renungan Malam, 6 September 2021
HUT Ke-62 Pelkat PA GPIB

♪KJ.309 : 1 – Berdoa

Yohanes 5 : 19 – 23
Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya, : “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak” (ay.19)

Sabat adalah salah satu hal penting yang dipelihara dalam tradisi agama Yahudi; karenanya menjadi persoalan besar ketika ada yang dengan jelas melanggar ketentuan tentang Sabat. Dan yang menariknya adalah yang melakukan itu adalah Tuhan Yesus. Ia menyembuhkan seorang yang sudah 38 tahun lumpuh (ay.5) dan dilakukan pada hari Sabat ay.9). Tindakan Tuhan Yesus menyembuhkan seorang lumpuh di kolam Betesda, menimbulkan kemarahan para pemuka Yahudi. Kemarahan mereka karena ketentuan Sabat dilanggar dan Tuhan Yesus menyamakan diri-Nya dengan Allah (ay.18).

Menjawab kemarahan orang-orang Yahudi, Tuhan Yesus menjelaskan bahwa pekerjaan-pekerjaan yang Dia lakukan adalah pekerjaan Bapa (ay. 19). Penyembuhan orang sakit di kolam Betesda menunjukkan besarnya kuasa Allah, menyembuhkan yang sudah 38 tahun sakit. Tuhan Yesus menjelaskan keberadaan diri-Nya (ay. 20-22). Dialah Mesias yang sesungguhnya! Dialah Allah yang menjadi Manusia, yang melayani, berkuasa dan mengerjakan serta menggenapi Misi Allah bagi seluruh ciptaan.

Merenungkan firman Tuhan, kita juga dipanggil untuk melakukan yang sama – menjadi “penurut-penurut Allah, seperti anak-anak yang kekasih dan [hidup] di dalam kasih” (Ef. 5:1-2). Sambil terus bertumbuh semakin menyerupai Yesus, kiranya kita selalu mengasihi seperti Bapa mengasihi, mengampuni seperti Dia mengampuni, peduli seperti Dia mempedulikan, dan menjalani hidup yang menyenangkan-Nya. Sungguh menyenangkan untuk meniru tindakan-Nya oleh bimbingan dari kuasa Roh Kudus.

♪KJ.309 : 2

Doa : (Ya Bapa, syukur atas pengajaran firman pada malam hari ini, bahwa Engkau senang apabila kami selaku umat-Mu melakukan dan mengerjakan apa yang dilakukan serta dikerjakan oleh Tuhan Yesus sebagai teladan hidup dari orang percaya)