SBU Renungan Pagi 25 Agustus 2021

AMAN DALAM LINDUNGAN TUHAN

Renungan Pagi, 25 Agustus 2021

♪KJ.440 : 1,2 – Berdoa

Mazmur 91 : 1 – 2
Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai (ay. 2)

Kedua ayat dalam bacaan pagi hari ini menegaskan kepada kita sebuah ungkapan, tentang pengakuan iman kepada Tuhan. Hanya di dalam Tuhan saja kita dapat aman dan tenang, walau sedang menghadapi apapun. Menarik untuk kita lihat pada ayat 1, terdapat bahasa kiasan, yaitu duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa. Pernyataan tersebut turut menegaskan satu hal penting yang perlu kita lakukan, yakni terus berusaha untuk dekat pada Tuhan, berlindung hanya kepada-Nya, menyerahkan seluruh kehidupan dalam naungan kasih-Nya. Setidaknya hal inilah yang perlu dilakukan dalam menjalani hidup keseharian kita.

Kita perlu melatih diri untuk terus mengingat peran serta dan kehadiran Tuhan dalam hidup keseharian. Sebab hal itu dapat menjadi salah satu cara kita menyatakan keyakinan, bahwa hanya Tuhan tempat perlindungan yang memberi rasa aman dan tenang. Terlebih bila kita sedang menghadapi berbagai kesulitan, penderitaan, bahkan ketika diliputi kekhawatiran. Karena itu boleh dikatakan ini adalah salah satu sikap iman kita. Kita percaya, bahwa Tuhan berkuasa atas segala sesuatu dalam kehidupan tiap orang. Termasuk dalam masa sulit sekalipun, Tuhan ada dan tetap memegang kendali atas kehidupan ini.

Keputusan untuk beriman dengan teguh kepada Tuhan, senantiasa berlindung pada-Nya, dan tidak akan berpaling dari-Nya turut menandakan, bahwa sebenarnya kita sudah berada di tempat yang aman juga tenang, dalam naungan-Nya. Semoga dengan sikap iman seperti itu, kita mendapatkan kekuatan, ketenangan, keberanian, dan dimampukan untuk menghadapi berbagai situasi sulit, bahkan berbagai ancaman dalam kehi-dupan. Sebaliknya, bila memutuskan tidak memercayai Tuhan, maka kita tidak memiliki perlindungan dari bahaya apapun.

♪KJ.440 : 3,4

Doa : (Ya Tuhan, tolong mampukanlah aku untuk terus berlindung hanya kepada-Mu. Aku percaya meskipun di tengah situasi sulit kehidupan, rasa aman dan tenang akan terus kualami bersama-Mu)