SBU Renungan Pagi 13 Agustus 2021

♪GB.244 – Berdoa

Kisah Para Rasul 7 : 40 – 43
Maka berpalinglah Allah dari mereka dan membiarkan mereka beribadah kepada bala tentara langit, seperti yang tertulis dalam kitab nabi-nabi: Apakah kamu mempersembahkan kepada-Ku korban sembelihan dan persembahan selama empat puluh tahun di padang gurun itu, hai kaum Israel? (ay. 42)

Stefanus menunjukkan keburukan  orang Israel, yakni tidak tahu berterima kasih kepada Tuhan, padahal Tuhan sudah membawa mereka keluar dari Mesir tempat perbudakan menuju ke tempat yang akan mengubah diri mereka menjadi sebuah bangsa dan mengubah identitas mereka dari budak menjadi umat pilihan dan kesayangan Tuhan. Bahkan sepanjang perjalanan di padang gurun Tuhan juga memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka. Tetapi orang Israel tidak setia kepada Tuhan, malah berbalik untuk menyembah lembu emas dan baal. Karena itulah Tuhan membuang mereka ke Babel.

Sikap tidak tahu berterima kasih kepada Tuhan mungkin saja kita lakukan atau sedang kita lakukan. Kita lupa untuk bersyukur atas semua yang kita miliki: keluarga, pekerjaan dan usaha, kekuatan dan kesehatan, karena merasa bahwa semuanya karena kerja keras dan usaha kita sendiri, sehingga mengabaikan Tuhan dalam hidup kita. Sesungguhnya Tuhan hadir dalam usaha dan perjuangan kita untuk meraih keberhasilan; Tuhan juga memberkati makanan dan minuman, sehingga kita mendapatkan kekuatan dan kesehatan; Tuhan menganugerahkan orang-orang hebat di sekitar kita untuk menguatkan dan memberikan semangat kepada kita; bahkan dalam kasih dan kuasa-Nya, Tuhan berkenan melepaskan kita dari berbagai masalah dan memampukan kita melewati berbagai pergumulan yang berat.

Namun demikian, kenyataannya Tuhan tidak menjadi yang utama dalam hidup kita. Pekerjaan, hobi atau kesenangan seperti internet, medsos, IG kita jadikan yang utama dalam hidup. Ada lembu emas modern yang kita sembah pada saat ini, sehingga kita lupakan Tuhan, tidak mempersembahkan kehidupan dan waktu kita untuk Tuhan. Sudah sepatutnya kita berterima kasih kepada Tuhan dengan menjalani kehidupan yang setia kepada-Nya dan menempatkan Tuhan sebagai yang utama.

♪GB.86 : 1

Doa : (Tuhan, mohon ingatkan aku untuk tahu berterima kasih kepada-Mu)